Notification

×
/*KT Setiyo Konco Desa Cepedak*/

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Karang Taruna Desa Cepedak Menghadiri Penyuluhan Tentang Kesehatan Reproduksi dan Bahaya Narkoba

Tuesday, 15 August 2017 | 8/15/2017 12:30:00 pm WIB Last Updated 2017-08-16T07:03:25Z
Purworejo - Permasalahan remaja yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi, sering kali berakar dari kurangnya informasi, pemahaman dan kesadaran untuk mencapai keadaan sehat secara reproduksi. Banyak sekali hal-hal yang berkaitan dengan hal ini, mulai dari pemahaman mengenai perlunya pemeliharaan kebersihan alat reproduksi, pemahaman mengenai proses-proses reproduksi serta dampak dari perilaku yang tidak bertanggung jawab seperti kehamilan tak diinginkan, aborsi, penularan penyakit menular seksual termasuk HIV. 
Album Pertemuan

Kesehatan reproduksi remaja adalah suatu kondisi sehat yang menyangkut sistem fungsi dan proses reproduksi yang dimiliki oleh remaja. Pengertian sehat disini tidak semata-mata berarti bebas penyakit atau bebas dari kecacatan namun, sehat secara mental serta sosial kultural. Disampaikan oleh ibu Endah Styaningsih dari Dinas Kesehatan Purworejo. Dalam acara "Pertemuan Advokat dan KIE Tentang Reproduksi Remaja Bagi Pengurus Karang Taruna Kelurahan dan Desa" berlokasi di Graha Siola (RM bebek dargo) Pangenjurutengah, Kec. Purworejo, Kabupaten Purworejo, Rabu (15/08/2017).

Bahaya Narkoba bagi remaja penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat. Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan. Sasaran dari penyebaran narkoba ini adalah kaum muda atau remaja. Jika dirata-ratakan, usia sasaran narkoba ini adalah usia pelajar, yaitu berkisar umur 11 sampai 24 tahun.

Dampak negatif dari narkoba terhadap anak atau remaja (pelajar-red) adalah sebagai berikut :
  • Perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian.
  • Sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan nilai-nilai pelajaran
  • Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah
  • Sering menguap, mengantuk, dan malas
  • Tidak mempedulikan kesehatan diri
  • Suka mencuri untuk membeli narkoba
Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah seyogianya menjadi tanggung jawab kita bersama. Semua pihak termasuk orang tua, guru, dan masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak-anak kita. Adapun upaya-upaya yang lebih kongkret yang dapat kita lakukan adalah melakukan kerja sama dengan pihak yang berwenang untuk melakukan penyuluhan tentang bahaya narkoba, atau mungkin mengadakan razia mendadak secara rutin.

Oleh sebab itu, mulai saat ini, kita selaku pendidik, pengajar, dan sebagai orang tua, harus sigap dan waspada, akan bahaya narkoba yang sewaktu-waktu dapat menjerat anak-anak kita sendiri. Dengan berbagai upaya tersebut di atas, mari kita jaga dan awasi anak didik kita, dari bahaya narkoba tersebut, sehingga harapan kita untuk menelurkan generasi yang cerdas dan tangguh di masa yang akan datang dapat terealisasikan dengan baik disampaikan oleh Ibu Diah Ayu dari Polres Purworejo.

Dalam acara tersebut dihadiri juga kepala Dinas Kesahatan Purworejo beserta staf dan dihadiri oleh 120 peserta dari perwakilan Karang Taruna se Kabupaten Purworejo.

Sumber : Teguh Hariyanto
×
Berita Terbaru Update