Hujan deras yang nyaris terjadi seharian di berbagai titik di wilayah Kabuapten Purworejo menimbulkan serangkaian bencana. Sedikitnya puluhan orang dilaporkan meninggal dunia sementara belasan lainnya masih dalam pencarian petugas.
Kapolres Purworejo, AKBP Satriyo Wibowo mengungkapkan, dari data sementara yang termonitor jajarannya ada 10 orang korban yang ditemukan tewas dalam bencana tanah longsor di Kecamatan Loano. Data yang masuk pada Minggu (19/06/2016) sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi juga mencatat ada puluhan orang yang dilaporkan hilang di Kecamatan Purworejo.
"Di Kota Purworejo dilaporkan 22 korban tertimbun longsor dan yang sudah kita temukan ada 6 jenazah. Itu data sementara," katanya saat ditemui di perbatasan Desa Donorati-Desa Caok, Minggu pagi.
Untuk sementara ini, Kapolres beserta TNI, relawan dan masyarakat tengah melakukan proses evakuasi di beberapa lokasi yang diduga terdapat korban jiwa. Kapolres juga mengatakan bila terdapat sebuah mobil truk yang berisikan kernet dan sopirnya tertimbun longsor di Kecamatan Purworejo. Keduanya dilaporkan tertimbun sejak Sabtu (18/06) malam dan hingga kini belum ditemukan.
"Total semua yang masih hilang 18 orang dan masih dalam pencarian. Data juga kemungkinan bisa bertambah dan kita masih menunggu laporan anggota di lapangan," ungkapnya. Adapun korban yang ditemukan saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan beberapa lainnya diamankan di rumah-rumah penduduk. Satriyo juga menghimbau kepada masyarakat yang berada di lokasi tanah longsor untuk tetap siang mengingat situasi bisa berubah sewaktu-waktu.
"Di Kota Purworejo dilaporkan 22 korban tertimbun longsor dan yang sudah kita temukan ada 6 jenazah. Itu data sementara," katanya saat ditemui di perbatasan Desa Donorati-Desa Caok, Minggu pagi.
Untuk sementara ini, Kapolres beserta TNI, relawan dan masyarakat tengah melakukan proses evakuasi di beberapa lokasi yang diduga terdapat korban jiwa. Kapolres juga mengatakan bila terdapat sebuah mobil truk yang berisikan kernet dan sopirnya tertimbun longsor di Kecamatan Purworejo. Keduanya dilaporkan tertimbun sejak Sabtu (18/06) malam dan hingga kini belum ditemukan.
"Total semua yang masih hilang 18 orang dan masih dalam pencarian. Data juga kemungkinan bisa bertambah dan kita masih menunggu laporan anggota di lapangan," ungkapnya. Adapun korban yang ditemukan saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan beberapa lainnya diamankan di rumah-rumah penduduk. Satriyo juga menghimbau kepada masyarakat yang berada di lokasi tanah longsor untuk tetap siang mengingat situasi bisa berubah sewaktu-waktu.
